Mengenal Investasi dan Perdangan Internasional
[PURWOKERTO] Bertempat di Aula Universitas Amikom Purwokerto serta Laboratorium 2 dan 3 telah berlangsung Workshop yang berjudul “Mengenal Investasi dan Perdagangan Internasional” dengan narasumber Handrawan Aditama, S.H selaku pakar investasi.
Acara yang berlangsung pada hari Kamis, 23 Desember 2021 mengangkat tema Startup, Trading dan Investasi mahasiswa diajak untuk mengenal lebih jauh mengenai apa saja yang dibutuhkan untuk memulai berinvestasi. Investasi pada dasarnya merupakan aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu. Banyak mahasiswa program studi Bisnis Digital yang tertarik untuk mendalami tentang dunia investasi namun takut dengan resiko kegagalannya.
Sementara pada Trading mahasiswa diajak untuk mengerti lebih jauh dari sekedar pengertiannya yaitu aktivitas perdagangan atau jual beli instrumen investasi yang dilakukan dalam waktu singkat. Untuk Startup menurut Suwarno (2017) adalah perusahaan yang ditekuni oleh kurang dari 20 orang pegawai yang bisnisnya beroperasi secara digital dan mempunyai pergerakan sangat cepat. Program studi Bisnis Digital memiliki dua konsentrasi yaitu Financial Technology dan Business Analyst yang tentu saja keduanya akan selalu berhubungan dengan investasi yang dilakukan kita sebagai pelaku usaha.
Acara yang dihadiri oleh mahasiswa program studi Bisnis Digital angkatan 2019 dan 2020 ini mendapatkan antusiasme yang besar karena workshop dilanjutkan oleh praktik langsung menggunakan FxPro. FxPro sendiri merupakan salah satu broker forex ternama di dunia yang menghubungkan trader dengan berbagai bank di dunia. FxPro memberikan kemudahan dalam hal CFD trading. CFD trading merupakan perdagangan kontrak derivatif berupa perjanjian penukaran pembayaran produk turunan antara kedua belah pihak baik dalam pertukaran atau pun perdagangan uang, aset dan nilai di masa mendatang dengan mengacu pada aset utama yang menjadi acuan pokoknya tanpa mengurangi nilai itu sendiri.
Kemudahan dalam berinvestasi ini dapat digunakan oleh mahasiswa yang ingin mencoba peruntungan di dunia investasi dengan modal yang kecil terlebih dahulu. Diharapkan ke depannya akan lebih sering dilakukan workshop maupun pelatihan yang akan mengasah kemampuan mahasiswa terlebih yang berhubungan dengan Financial Technology dan Business Analyst sehingga mahasiswa akan lebih siap terjun ke dunia usaha dan investasi. (A.N.A)
